Game ini dibuat menggunakan aplikasi Scratch.
Tugas:
1. Tulis ulang blok kode
2. Modifikasi pertanyaan. Kalian bisa menambahkan pertanyaan dengan bantuan AI
3. Tuliskan Algoritma menggunakan flowchart
Tampilan game
Blok kode Sprite Orang
Sistem komputer terdiri dari 5 jenis perangkat keras yaitu perangkat keras input, perangkat keras proses, perangkat keras output, perangkat keras penyimpanan, dan perangkat keras kelistrikan Read More
Ahli sejarah matematika menemukan asal kata Alforitma berasal dari nama penulis buku Arab yang terkenal yaitu Abu Ja’far Muhammad Ibnu Musa Al-Khuwarizmi. Read More
Game ini dibuat menggunakan aplikasi Scratch.
Tugas:
1. Tulis ulang blok kode
2. Modifikasi pertanyaan. Kalian bisa menambahkan pertanyaan dengan bantuan AI
3. Tuliskan Algoritma menggunakan flowchart
Tampilan game
Blok kode Sprite Orang
Routing pada jaringan komputer merupakan sebuah mekanisme pengiriman paket data dari satu perangkat ke perangkat yang lain. Pada sebuah router, biasanya, terdapat sebuah tabel routing atau lebih yang menyimpan informasi jalur routing yang akan dilalui ketika ada pengiriman data yang melewati router dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Jadi intinya, proses routing adalah proses menentukan jalur yang dilalui sebuah paket data yang dikirim antar-dua buah perangkat. Untuk dapat melakukan proses routing, harus lebih dahulu diketahui alamat tujuan perangkat, alamat asal perangkat, dan rute terbaik. Rute terbaik biasanya merupakan jalur terpendek yang dapat dilalui.
Gambar diatas memberikan gambaran untuk lebih memahami tentang routing. Misalnya, kita ingin mengirim data dari komputer 1 ke komputer 2. Jika diperhatikan, setidaknya ada 2 jalur yang dapat dilalui untuk mengirim data, yaitu jalur dengan garis warna hijau dan garis warna merah.
Dari | Tujuan | Perangkat Yang Dilalui |
Komputer 1 | Komputer 2 | Komputer 1 → Router A → Router B → Komputer 2 |
Komputer 1 | Komputer 2 | Komputer 1 → Router A → Router C → Router B → Komputer 2 |
Dari 2 jalur routing diatas, dapat diketahui bahwa jalur dengan warna hijau adalah jalur terpendek sehingga menjadi rute terbaik yang digunakan. Sedangkan jalur dengan warna merah adalah jalur alternatif apabila jalur router A ke router B mengalami kerusakan.
No | Dari | Tujuan | Jalur Yang Rusak |
1 | Komputer 1 | Komputer 2 | Router A ke Router B |
2 | Komputer 1 | Komputer 3 | Router D ke Router E |
3 | Komputer 1 | Komputer 4 | Router A ke Router D Router C ke Router E |
4 | Komputer 2 | Komputer 3 | Router B ke Router D |
5 | Komputer 2` | Komputer 4 | Router D ke Router E |
Ada dua komponen utama dalam sebuah jaringan komputer, yaitu node dan link. Node adalah titik atau perangkat yang dapat menghasilkan input data atau menerima data atau juga kedua-duanya dalam sebuah jaringan. Contoh node pada jaringan ialah perangkat komputer, HP, switch, router, dan lain sebagainya. Link adalah jalur transimisi data/informasi antar-node. Link ini berupa hubungan antara node yang satu dan node yang lainnya dalam sebuah jaringan. Istilah link kadang juga disebut sebagai edge. Oleh sebab itu, perangkat-perangkat yang saling terhubung melalui jaringan komputer dapat digambarkan secara abstrak sebagai hubungan antara node dan edge.
Desain Jaringan:
Perhatikan bahwa switch/router digambarkan sebagai node yang terhubung ke beberapa node lainnya, sedangkan komputer/laptop/ponsel merupakan node yang hanya terhubung dengan satu perangkat lainnya. Dalam hal ini, switch/router berfungsi sebagai node penghubung.
Aktivitas ini bertujuan melatih peserta didik untuk memahami mekanisme internal pemrosesan data pada unit pengolahan logika dan aritmetika.
Pada pertemuan sebelumnya, kalian telah belajar tentang tujuh jenis gerbang logika, yaitu AND, OR, NOT, XOR, NOR, NAND, dan XNOR. Pada pertemuan ini kalian akan menentukan nilai output dari sebuah rangkaian gerbang logika.
Contoh rangkaian gerbang logika:
Rangkaian tersebut memiliki output yaitu:
Y = (A AND B) OR C
Mengapa bisa demikian?
Tentukan nilai output dari rangkaian gerbang logika dibawah ini:
Setelah kalain mampu menentukan output berdasarkan rangkaian gerbang logika, maka selanjutnya kalian akan membuat rangkaian gerbang logika berdasarkan nilai output.
Contoh:
Buatlah rangkaian gerbang logika berdasarkan output berikut: A OR (B AND C)!
Buatlah rangkaian gerbang logika dan TABEL KEBENARANNYA seperti tantangan sebelumnya berdasarkan abstraksi berikut:
Aktivitas ini bertujuan melatih peserta didik untuk memahami mekanisme internal pemrosesan data pada unit pengolahan logika dan aritmetika.
Central Processing Unit (CPU) adalah otak dari sebuah komputer, yang berisi semua sirkuit yang dibutuhkan untuk memproses input, menyimpan data dan hasil keluaran. CPU selalu mengikuti instruksi program komputer yang memberitahukan data mana yang harus diproses dan bagaimana memprosesnya. CPU dapat memproses setiap instruksi program komputer dengan mudah karena ada Control Unit (CU) dan Arithmetic Logic Unit (ALU). CU tahu bagaimana menafsirkan instruksi program, sedangkan ALU tahu bagaimana menambahkan angka.
Secara fisik, CPU adalah sirkuit terintegrasi atau yang juga dikenal dengan nama chip. Dengan kata lain, CPU merupakan sirkuit terpadu yang mengintegrasikan jutaan atau miliaran komponen listrik kecil, mengaturnya, dan menyesuaikan semuanya dalam sebuah kotak yang ringkas.
Secara abstraksi, dalam melakukan perhitungan, CPU mengombinasikan berbagai gerbang logika menjadi sebuah gerbang sirkuit. Gerbang logika bekerja pada bilangan biner yaitu, angka 1 dan 0 dengan cara mengambil dua input biner, melakukan operasi pada mereka, dan mengembalikan output. Ada tujuh jenis Gerbang logika, yaitu AND, OR, NOT, XOR, NOR, NAND, dan XNOR.
Gerbang logika bekerja pada bilangan biner yaitu, angka 1 dan 0, yang artinya input dan output pada gerbang logika hanya terdiri dari 2 simbol angka tersebut. Untuk lebih jelasnya nilai 1 dan 0 pada gerbang logika dapat dianalogikan sebagai berikut:
Gerbang ini mengimplementasikan operasi logika AND, yang berarti nilai outputnya akan “1” (benar) hanya jika semua inputnya juga “1” (benar). Namun, jika setidaknya salah satu dari inputnya adalah “0” (salah), maka outputnya akan menjadi “0” (salah).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang ini mengimplementasikan operasi logika OR, yang berarti nilai outputnya akan “1” (benar) hanya jika salah satu inputnya “1” (benar). Namun, jika semua inputnya adalah “0” (salah), maka outputnya akan menjadi “0” (salah).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang NOT memiliki satu input dan satu output. Operasinya sangat sederhana: membalikkan nilai inputnya. Jika inputnya adalah “1” (benar), maka outputnya adalah “0” (salah). Jika inputnya adalah “0” (salah), maka outputnya adalah “1” (benar).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang XOR mengimplementasikan operasi logika XOR, yang menghasilkan output “1” (benar) jika kedua inputnya saling berlawanan, artinya jika salah satu input “1” (benar) dan input lainnya “0” (Salah) maka outputnya “1” (benar). Jika kedua input adalah “0” atau “1”, maka output akan menjadi “0”.
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang NAND adalah kependekan dari “NOT-AND”, yang berarti hasil operasi logika dari gerbang ini adalah kebalikan dari operasi logika gerbang AND. Output Gerbang logika NAND akan selalu “1” (benar) kecuali jika kedua inputnya adalah “1” (benar). Dalam hal ini, outputnya menjadi “0” (salah) jika kedua inputnya adalah “1” (benar).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang NOR adalah kependekan dari “NOT-OR,” yang berarti hasil operasi logika dari gerbang ini adalah kebalikan dari operasi logika gerbang OR. Output Gerbang logika NOR akan selalu “0” (salah) kecuali jika kedua inputnya adalah “0” (salah). Outputnya Gerbang logika NOR akan menjadi “1” (benar), jika kedua inputnya adalah “0” (salah).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Gerbang logika XNOR adalah singkatan dari “exclusive NOR”, yang berarti outputnya akan bernilai “1” (benar) hanya jika kedua inputnya sama (keduanya 0 atau keduanya 1).
Dengan menggunakan simulator gerbang logika (https://logic.ly/demo/) buatlah rangkaian seperti gambar berikut:
Rangkaian |
Tabel Pengujian |
Nyalakan dan matikan saklar pada input A dan B secara bergantian seperti pada tabel pengujian, kemudian tentukan nilai output dari tabel pengujian tersebut!
Lengkapi tabel pengujian pada gerbang logika AND, OR, NOT, XOR, NOR, NAND, dan XNOR!